Pengusaha Sukses
Pengusaha Sukses – Putra sulung dari orang nomor satu di Indonesia, Bapak Presiden Joko Widodo yang bernama Gibran Rakabuming, mengikuti jejak ayahnya menjadi pengusaha. Gibran Rakabuming memilih untuk berbisnis terutama pada bidang kuliner.
Gibran Rakabuming & Catering Chilli Pari
Pria kelahiran Solo 1 Oktober 1987, membuka usaha catering yang bernama Chilli Pari pada 11 Juni 2015. Chilli Pari mempunyai arti keberanian dan kemakmuran. Catering berkelas ini melayani pemesanan makanan untuk kebutuhan pesta-pesta seperti pernikahan, rias dan sebagainya.
Walaupun Gibran Rakabuming tidak berlatar belakang dari pendidikan di bidang tata boga, namun, ia mampu menjalankan bisnisnya dengan strategi pemasaran yang baik. Untuk urusan catering, menu-menu yang ditawarkan dari cita rasa khas nusantara hingga mancanegara.
Selain kuliner, usahanya juga termasuk wedding organizer yang menyediakan aneka kebutuhan untuk pernikahan seperti gedung, rias pengantin, dekorasi dan lainnya.
Gibran Rakabuming menikahi mantan putri Solo yang bernama Selvi Ananda, lalu mempunyai seorang anak laki – laki yang bernama Jan Ethes.
Latar Belakang Pendidikan
Gibran Rakabuming melanjutkan studinya pada jenjang SMA di Singapura, Orchid Park Secondary School 2002. Kemudian Gibran melanjutkan kuliahnya di Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan lulus pada tahun 2007.
Setelah dari Singapore, Gibran melanjutkan lagi studinya di Sydney, Australia, University of Technology Insearch hingga lulus di tahun 2010. Gibran Rakabuming menjabat sebagai ketua Asosiasi perusahaan Jasa Boga Indonesia, tahun 2010.
Prospek Bisnis Kuliner yang dijalaninya
Ternyata Gibran Rakabuming juga telah banyak melakukan sejumlah eksperimen dalam menu makanan yang ditawarakan pada menu cateringnya dari mulai makanan jenis Eropa hingga Asia.
Selain usaha catering, Gibran juga mempunyai usaha kuliner lainnya yaitu martabak dengan brand Markobar. Penjualan martabak markobar saat ini mencapai 200 loyang dalam sehari dan dibandrol harga mulai dari Rp 45.000 untuk 1 topping dan mencapai Rp 90.000 untuk 8 topping per loyang. Harganya cukup terjangkau agar pasarnya lebih luas.
Gibran Rakabuming mempunyai targetnya sendiri dalam berbisnis, tidak ingin berlama-lama, ia berusaha agar modal yang sudah diinvestasi bisa balik dalam kurun waktu maksimal 3 bulan.
Selain itu Gibran juga merencanakan untuk membuka 2 gerai Markobar setiap 2 bulannya untuk ekspansi usahanya di kota-kota besar seperti di Bali, Bandung, Manado.
Melirik sejumlah menu pilihan kuliner lainnya, pada tahun 2016 Gibran membuka usaha barunya yaitu kedai kopi yang bernama CS Coffee Shop. Saat ini gerainya ada di Solo, Semarang dan Yogyakarta.
Selain kedai kopi, Gibran Rakabuming juga membuka usaha Ceker & Ayam Bakar, namun belum sampai disitu saja ia juga berencana meluncurkan produk berikutnya yakni Pasta Buntel. Usahanya ini dijalankan bersama partnernya sedangkan Gibran sendiri lebih fokus pada bagian pemasarannya.
Simak juga pengusaha muda sukses lainnya seperti Abraham Ranardo.