KARGOKU – LOGISTIK
Artikel dan Berita Logistik – Pengertian Logistik dan Pengiriman Barang – Kata Logistik adalah sebuah kata yang memiliki rekam jejak riwayat yang panjang. Dalam Perjalanan sejarahnya, untuk pemenuhan kebutuhan dunia kemiliteran saat bertempur di peperangan istilah ini menjadi sebuah konsep yang di kemudian hari berevolusi dan lebih erat dengan dunia bisnis sebuah perusahaan.
Kata perlogistikan berhubungan dengan pengorganisasian dan pergerakan dari barang dan manusia.
Aktivitas perlogistikan adalah kegiatan dalam konteks penyediaan sistem dengan produk yang tepat. Pada waktu yang tepat dan lokasi yang tepat dengan memaksimalkan performa yang diberikan dan memenuhi ketentuan yang diajukan.
Dapat disimpulkan, definisi logistik atau pengertian logistik adalah sebuah proses (yang menjadi bagian dari rantai pasok) yang mengurusi arus sebuah barang, (termasuk uang dan informasi ) melalui proses pengadaan, transportasi, penyimpanan, distribusi dan juga pengantaraan.
Melihat definisi atau arti logistik tersebut, maka sebuah sistem menjadi hal yang utama. Sistem logistik dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas dan keamanan sebuah distribusi barang, uang dan informasi dari tempat asal hingga tempat tujuan sesuai dengan jenis, kualitas, waktu, jumlah dan tempat yang diminta para konsumen.
Pengertian Logistik Secara Umum
Logistik adalah serangkaian proses yang meliputi perencanaan, implementasi, hingga pengawasan sebuah arus yang membawa muatan tertentu.
Supaya tidak rumit memahami, dari kata-kata yang dicetak tebal dapat kita ambil kesimpulan di awal. Bahwa apapun kegiatan atau aktivitas yang berkaitan dengan hal-hal tersebut akan menjadi bagian dari logistik itu sendiri.
Arus terjadi karena adanya perpindahan, dan perpindahan ini dalam definisi yang lebih luas misalnya dalam istilah perlistrikan tentunya akan membawa muatan, begitu juga dalam hal logistik perusahaan.
Muatan yang dimaksud adalah suatu barang, energi, atau sumber daya lainnya termasuk jasa dan informasi terkait. Dari titik awal / origin (umumnya dikenal sebagai sumber atau modal) menuju titik penggunaan (konsumsi).
Berdasarkan pengertian logistik tersebut, serangkaian proses ini tentu saja melibatkan banyak elemen yang saling berkaitan dan membentuk sebuah rantai ataupun jaringan yang kita kenal sebagai rantai pasokan atau jaringan logistik.
Untuk itu akhirnya dibutuhkan sebuah proses dalam perusahaan yang dinamakan dengan manajemen logistik.
Definisi atau Pengertian Manajemen Logistik
Aktivitas Logistik merupakan sebuah rangkaian proses yang menjadi bagian rantai pasok yang mengurusi arus sebuah barang, (termasuk uang dan informasi ) melalui proses pengadaan, transportasi, penyimpanan, distribusi dan juga pengantaraan.
Secara singkat definisi logistik adalah serangkaian proses yang meliputi perencanaan, implementasi, hingga pengawasan sebuah arus.
Pengertian Manajemen Logistik- Terdapat dua terminologi yang dianggap berbeda oleh para pakar bisnis logistik, yaitu logistic management dan supply chain management (SCM). Apa sebenarnya perbedaan antara pengertian manajemen logistik dan manajemen rantai suplai ?
Apa itu manajemen logistik?
Terminologi logistic management hadir lebih awal. Pengertian manajemen logistik adalah proses pengintegrasian aktivitas keluar masuknya barang yang terjadi dalam skala organisasi.
Fokus utamanya adalah murni perkara customer satisfaction atau kepuasan pelanggan.
Apa itu manajemen rantai suplai atau Supply Chain Management
Sedangkan terminologi manajemen rantai suplai merupakan konsep modern ketika aktivitas logistik menjadi lebih luas dan kompleks.
Fokus utamanya adalah meraih competitive advantage, sehingga pada gilirannya akan melibatkan multi organisasi.
Menyadari kedua hal tersebut tidak terpisahkan maka bisa kita satukan saja keduanya untuk menghadirkan makna baru.
Pengertian manajemen logistik adalah upaya pengaturan keseluruhan fungsi-fungsi yang saling terkait dari sebuah aktivitas rantai suplai.
Kegiatan manajemen logistik perusahaan meliputi:
- Manajemen transportasi inbound dan outbound
- Fleet Management atau manajemen armada
- Warehousing atau pergudangan
- Materials Handling atau penanganan material / bahan baku
- Order Fulfillment atau pemenuhan pesanan
- Desain jaringan logistik
- Inventory atau manajemen persediaan,
- Perencanaan supply/demand
- Manajemen dari penyedia layanan pihak ketiga logistik.
Fungsi aktivitas logistik Perusahaan juga mencakup:
- Customer services atau layanan pelanggan.
- Sourcing and Procurement atau sumber dan pengadaan.
- Production Planning and Scheduling atau perencanaan produksi dan penjadwalan.
- Packaging and Assembly atau Pengemasan dan perakitan.
Pengertian manajemen logistik lebih lanjut.
Pengertian Manajemen Logistik lebih lanjut lagi adalah bahwa manajemen logistik juga merupakan bagian dari keseluruhan tingkat perencanaan dan pelaksanaan operasional perusahaan.
Termasuk di dalamnya terdapat pula taktik dan strategi dari organisasi yang satu dan lainnya, yang saling mengisi posisi peran dalam rantai suplai.
Manajemen Logistik mengintegrasikan keseluruhan fungsi, yang mengkoordinasikan semua aktivitas bisnis logistik.
Dalam hal ini manajemen logistik juga terintegrasi dalam kegiatan bisnis logistik dengan fungsi-fungsi lain.
Integrasi aktivitas bisnis logistik lainnya meliputi:
- Kegiatan pemasaran jasa logistik.
- Manufaktur dan proses industri lainnya.
- Keuangan dan pengaturan anggaran logistik lainnya.
- Informasi dan teknologi logistik.