Kawasan Industri Terpadu Bitung Mempengaruhi Ekonomi Daerah
ARTIKEL BISNIS KARGOKU
Kawasan Industri Terpadu Bitung telah mulai dibangun pada tahun 2009 silam.
Kawasan industri ini dibangun dengan dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
Dalam perencanaan kawasan industri ini akan mendukung terbentuknya kawasan ekonomi khusus pada areal seluas 122 hektare.
Kawasan industri dibangun dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian rakyat.
Dengan menguatnya perekonomian rakyat maka diharapkan akan timbul kesejahteraan bagi rakyat.
Namun, kawasan Industri Bitung masih terkendala pembangunan infrastruktur yang sangat minim seperti listrik, jalan, ataupun air baku.
Pengembangan Positif dari Kawasan Industri Terpadu Bitung
Kawasan Industri Terpadu Bitung berada di Sulawesi Utara. Kawasan Industri ini akan berfokus pada industri kelautan.
Pengembangan industri kelautan misalnya pengolahan ikan untuk dijadikan bahan makanan, pabrik untuk pembuatan kaleng ikan, pabrik kapal untuk menangkap ikan, dan hal lain yang menyangkut industri perikanan.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berusaha dengan keras untuk membangun kawasan industri ini.
Dengan berbagai macam cara pemerintah menarik para investor.
Pemerintah bahkan memberikan intensif bagi para investor. Pemerintah juga membebaskan pajak, memberikan ijin tinggal untuk pekerja asing dengan keluarganya.
Hal-hal tersebut diupayakan untuk merangsang datangnya para investor.
Ini dapat menguntungkan suatu daerah, khususnya dikota Bitung.
Tentunya jika banyak investor yang masuk maka modal pengembangan kawasan industri akan semakin banyak.
Pengembangan kawasan industri Bitung berdampak postif bagi banyak pihak.
Bagi investor yang berminat menyediakan infrastruktur, pemerintah akan menyediakan diskon pajak bagi investor yang mau datang ke daerah Bitung. Diskon tersebut berupa bentuk tax allowance dan tax holiday

Beberapa Dampak Positif dari Pengembangan Kawasan Industri Terpadu Bitung:
1. Bertujuan untuk mengelola sumber daya alam
Pengelolaan sumber daya alam merupakan salah satu fokus utama untuk pengembangan kawasan industri.
Hal ini diharapkan akan memaksimalkan potensi sumber daya alam daerah yang ada.
Dengan pembangunan kawasan industri akan membuat pengelolaan SDA akan lebih mudah.
2. Membuka lapangan pekerjaan baru
Pembangunan kawasan industri berpotensi membuka lapangan kerja yang banyak bagi penduduk sekitar.
Hal ini akan berdampak positif terutama bagi perekonomiannya.
Penduduk sekitar diharapkan akan terkena imbas positif dengan dibangunnya kawasan industri utamanya yang berada di Bitung.
3. Imbas positif ke perekonomian daerah bahkan nasional
Pertumbuhan ekonomi yang cepat dikota bitung di dorong karena aktivitas pelabuhan lautnya. Kota bitung juga menjadi salah satu pintu gerbang di Indonesia Timur. dan membawa dampak positif bagi daerah yang sering disebut Nyiur melambai.
Tidak hanya memiliki imbas ekonomi daerah, pembangunan kawasan industri juga memiliki imbas positif nasional.
Menguatnya ekonomi daerah maka akan menguat pula ekonomi nasional.
Pengembangan Kawasan Industri Terpadu Bitung akan memberikan angin segar jika dikerjakan dengan serius dan berkala.
Terlebih dampak positif ekonomi akan didapat jika hal tersebut dilaksanakan dengan baik dan benar.
Diharapkan pengembangan perekonomian ke depan akan semakin baik dalam pertumbuhan ekonomi di daerah Bitung.
Baca Juga: Kawasan Industri Terpadu Mandor Sebagai Industri Agrobisnis.