kargoku.id – PT Saranacentral Bajatama Tbk didirikan pada 4 Oktober 1993 dan tergabung dalam Sarana Steel Group, yang berdiri pada tahun 1970 dan telah membangun reputasi yang kuat dalam industri baja dunia. Perusahaan memulai konstruksi pabrik bajanya di Karawang Timur pada 1996, sambil melakukan bisnis awal dalam distribusi produk-produk pengolahan dari bahan dasar baja seperti Floordeck, Keystone, Roofdeck, dan lain-lain. Pada 2001, pabrik baja Perseroan memulai produksi komersialnya dan meluncurkan produk baja lapis seng atau disebut “BjLS”. Sejak 2006, BjLS telah mendapatkan sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) dari lembaga independen LS Pro. BjLS merupakan lembaran canai dingin (Cold Rolled Coil atau CRC) yang dilapisi seng (zinc) melalui teknologi NOF agar produk yang dihasilkan menjadi tidak mudah terkelupas meskipun dilipat maksimum sampai 180 derajat (lock forming), anti korosi dan lebih mudah untuk diwarnakan dalam proses penggunaan lebih lanjut oleh pelanggan. Produk ini dijual dalam tiga bentuk cetakan utama, yaitu bentuk gulungan (coil), bentuk pelat (plate) dan bentuk gelombang (corrugated) sesuai permintaan pelanggan. BjLS digunakan secara luas sebagai bahan dasar dalam industri konstruksi, elektrikal dan otomotif
Pada 2008 perusahaan membangun lini produksi kedua di Pabrik Karawang Timur untuk memproduksi Baja Lapis Seng Aluminium atau disebut “BjLAS”. dan memperoleh Sertifikasi di bidang Quality Management System ISO 9001:2008 untuk BjLAS pada tahun yang sama. Pada 2010, BjLAS yang juga dikenal dengan nama “Saranalume” mulai diproduksi secara komersial dan mendapatkan sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) dari lembaga independen LS Pro. Saranalume merupakan CRC yang dilapisi Aluminium (Al) dan Seng (zinc) dengan kombinasi kandungan Aluminium sebesar 55% dan Seng sebesar 45%. Saranalume digunakan dalam konstruksi bangunan, produk elektrik/permesinan, kendaraan bermotor/mobil, kantor/ peralatan dan sektor-sektor lainnya.
Pada 2011, perusahaan merubah statusnya menjadi perusahaan terbuka “PT Saranacentral Bajatama Tbk” dan melakukan Penawaran Umum Saham Perdana untuk menghimpun dana yang terutama digunakan sebagai modal kerja dalam rangka pengembangan usaha melalui pembangunan lini produksi ketiga di Pabrik Karawang Timur, Jawa Barat. Lini produksi ketiga ini telah memproduksi varian produk baru, yaitu baja lapis warna yang dikenal dengan nama ”Saranacolor”. Dengan demikian, Perseroan menjadi satu-satunya produsen 3 jenis baja lapis di Indonesia dengan komitmen untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan produk baja lapis seng (BjLS), Baja Lapis Seng Aluminium (BjLAS) Saranalume, dan baja lapis warna Saranacolor. Saranacolor adalah baja lapis seng atau 55% Al-Zn dilapisi dengan lapisan luar poliester. Mesin Saranacolor dirancang oleh para ahli terkemuka Jepang yang berpengalaman dalam penelitian dan pengembangan bertahun-tahun.
Komposisi pemegang saham saat ini adalah Soediarto Soerjoprahono (8,11%), Ibnu Susanto (16,45%), Handaja Susanto (16,45%), Entario Widjaja Susanto (16,45%), Pandji Surya Soerjoprahono (16,47%), Laksmono Tirta Kusumo (2,43%), Anton Sebastian (1,43%) dan masyarakat (22,21%).