Kargoku – Waralaba Indonesia – Dalam dunia bisnis, konsep waralaba (franchise) memang sudah tidak diragukan lagi kesuksesannya. Karena konsep tersebut, sebuah usaha dapat dikenal hingga ke mancanegara. Jadi tak heran jika beberapa waralaba ini sudah memiliki cabang di berbagai negara.
Waralaba Asli Indonesia yang Go Internasional

Kebab Baba Rafi
Hendy Setiono selaku penggagas usaha makanan yang berasal dari Timur Tengah ini mengawali bisnis bersama mantan istrinya di Surabaya dengan sebuah grobak sederhana pada 2003 silam.
Di tahun 2005, Kebab Baba Rafi mulai diwaralabakan mengingat potensial dan menjanjikannya konsep bisnis waralaba ini. Dua tahun kemudian tepatnya di tahun 2007, usaha Kebab Baba Rafi ini telah berkembang pesat hingga keseluruh Indonesia terlihat dengan berdirinya sekitar 336 outlet.
Baca juga klikbca tarumanagara.
Pada tahun 2008, head office UKM ini dipindahkan ke Jakarta karena berkembang pesatnya usaha ini. Demi managemen kantor yang bersih, mereka merekrut banyak tenaga kerja profesional. Keputusan memindahkan head office ke Jakarta ternyata langkah yang tepat, Kebab Baba Rafi semakin berkembang hingga meraih berbagai macam penghargaan.
Baru pada tahun 2009 UKM ini memutuskan untuk Go Internasional serta membawa nama Indonesia ke mancanegara. Negara pertama yang dipilih yaiut Malaysia, kemudian UKM ini mulai membuka cabang di Filipina, Cina, Singapura, Srilanka, brunei Darussalam, bahkan hingga ke Belanda. Hingga saat in Usaha Kebab Baba Rafi sudah memiliki 1300 outlet di berbagai negara.

Jco Donuts
Banyak yang mengira bahwa Jco Donuts merupakan waralaba asing, padahal UKM ini asli Indonesia yang kini sudah menjelma menjadi perusahaan besar. Perusahaan ini didirikan oleh Johni Andrean, pengusaha sukses di bidang salon.
Selain Donat, Jco juga menyediakan Yoghurt beku dan kopi. Mengembangkan Jco menjadi besar tak semudah membalikkan telapak tangan, diperlukan proses yang lama untuk mengembangkan Jco. Butuh tiga tahun bagi Johni untuk melakukannya. Perlu dilakukan riset, survey pasar dan sampling mengenai donat seperti yang diinginkan oleh customer. Baru akhirnya Johni memulai usaha.
Baca juga istilah vendor adalah.
Johni juga melakukan hal yang serupa dengan yoghurt dan kopinya. Setelah melakukan survey yang matang, pada juni 2005 Johni akhirnya memberanikan diri membuka bisnisnya. Gerai Jco pertama kali di buka di kawasan Supermall, karawaci, Tangerang. Ternyata konsep yang diterapkan berhasil. Banyak pengunjung yang merasa penasaran dengan donatnya.
Karena keberhasilannya di daerah Karawaci, tanpa pikir panjang Johni membuka cabang di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Makasar, Lampung, Pekanbaru, dan daerah lainnya di Indonesia. Pada tahun 2007, Jco sudah berhasil membuka gerai di beberapa Negara seperti Australia, Singapura, dan Hongkong.

Bambu Desa
Meskipun berkonsep restoran tradisional yang menyajikan masakan dengan bambu desa, namun siapa sangka Bambu Desa mampu menjadi masakan mancanegara. Berdiri sejak 2004 silam, berawal dari sebuah restoran di pinggir jalan Laswi Bandung. Bambu Desa mampu menarik banyak peminat dan akhirnya dapat membuka outlet di berbagai kota besar seperti Surabaya, Bogor, Jakarta, Makasar, Tangerang, Cirebon, Yogyakarta, Bali, Depok, Padang, Palembang, Bukittinggi dan Balikpapan.
Baca juga Tips Pengusaha UMKM adalah.
Tidak butuh waktu lama, Bambu Desa telah mampu berdiri di Mal-Mal besar di Jabodetabek hingga memiliki 10 outlet. Di tahun 2010, Bumbu Desa mulai memperluas bisnisnya hingga Go Internasional dengan membuka outlet di Kuala Lumpur dan Singapura. Bahkan, Bumbu desa terkenal di gedung pencakar langit KLCC yang merupakan salah satu etalase dunia dan juga di Bandara Internasional KLIA 2.

Es Teller 77
Es Teller 77 sangat populer meskipun sudah banyak es teller yang menyerupainya. Siapa sangka jika bisnis yang dulunya hanya sebuah warung tenda sederhana milik Murniati Widjaja menjelma menjadi sukses dan laris manis. Warung yang awalnya terletak di teras sebuah pertokoan Merlin di Kawasan Jakarta Pusat yang kini menjadi Carefour Harmony.
Baca juga contoh surat jalan yang baik adalah.
Setelah berjalan 5 tahun tepatnya tahun 1987, sang menantu, Sukyanto Nugroho mulai mewaralabakan. Seiring berjalannya trend gaya hidup, akhirnya Es teller 77 membuka gerai di Mall. Selain menjual es teler, Es Teller 77 juga mulai merambah bisnis kuliner dengan konsep makanan siap saji yang menyajikan makanan dan minuman jajanan populer Indonesia.
Es Teller 77 mulai memberanikan diri dengan mendirikan cabang pertamanya di mancanegara yaitu di Singapura. Setelah Singapura, Es Teller 77 juga merambah bisnisnya ke Melbourne, Australia. Es Teller kini telah membuka 180 gerai di Indonesia, 3 di Singapura, 2 di Australia, dan 1 di Johor, Malaysia.

California Fried Chicken (CFC)
Satu lagi perusahaan yang banyak orang mengira berasal dari Amerika seperti KFC yang memproduksi ayam krispy. Nyatanya CFC asli Indonesia, hanya saja namanya memang sama dengan salah satu negara bagian di Amerika, yakni California.
Baca juga Tips sukses benny subianto.
Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1989 ini bukan hanya namanya yang hampir sama seperti KFC, namun bisnisnya juga takni menyediakan makanan cepat saji berbahan dasar ayam. CFC merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang memperkenalkan konsep restoran cepat saji. Agar lebih terkenal, CFC memperluas bisnisnya ke negara tetangga.
Pada tahun 1996, CFC mulai mendirikan waralaba di Cina. Mereka langsung membangun 20 outlet di sana. Tak hanya mengandalkan ayam krispy sebagai menu, CFC juga menyediakan menu lain seperti burger, donut, dan minuman ringan sama halnya seperti KFC.