LOGISTIK KARGOKU
Kawasan industri terpadu Batulicin terletak di kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan.
Kawasan industri ini telah ditetapkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) oleh Pemerintah Pusat.
Hal ini sebagaimana yang telah tertera di dalam Keputusan Presiden RI No 3 Tahun 2016 mengenai Percepatan Proyek Strategis Nasional.
Hingga pada 4 Oktober 2017, Kalimantan Selatan mendapatkan investasi mencapai Rp 4 triliun atau 50% dari yang ditargetkan pemerintah sebesar Rp8,1 triliun untuk PMDN dan PMA.
Pemprov Kalsel telah merancang pengembangan ekonomi di sekitar 5 kabupaten.
Rancangan ini bertujuan untuk mengembangkan pusat ekonomi di Kalsel menjadi poros maritim
Batu licin tanah bambu ini memiliki lokasi yang sangat strategis karena memiliki laut yang berbeda dengan daerah lain, yang bergantung pada sungai.
kawasan industri batulicin
Manfaat Pembangunan Kawasan Industri Terpadu Batulicin
Dengan dibukanya kawasan industri terpadu Batulicin, maka akan membawa dampak positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat, beberapa diantaranya yaitu;
- Meningkatkan perekonomian masyarakat
- Memberikan peluang penyerapan tenaga kerja baru (lapangan kerja baru)
- Mengurangi angka pengangguran di Indonesia, terutama di daerah sekitar kawasan.
- Kesejahteraan masyarakat menjadi meningkat
- Pertumbuhan ekonomi daerah secara makro semakin meningkat
- Membuka pertumbuhan ekonomi desa di sekitar kawasan.
Manfaat-manfaat tersebut bukan hanya wacana saja, melainkan nyata.
Jika pembangunan kawasan industri terpadu Batulicin telah rampung, maka secara otomatis akan membutuhkan tenaga kerja.
Selain tenaga kerja, warga yang memiliki tanah di sekitar kawasan akan memperoleh rezeki melalui berbagai jalan, seperti pembangunan perumahan-perumahan, warung, hotel, dan lain sebagainya.
Saat ini PT Meratus Jaya, Iron Stell, konsorsium, PT Aneka Tambang, PT Krakatau Steel yang bergerak dalam industri besi baja, serta Politeknik Batulicin.
Pemerintah Provinsi (Sahbirin Noo) menyampaikan pihaknya memprioritaskan pembangunan infrastruktur yang menjadi penentu investasi.
Seperti pembangunan jalan tol Banjarmasin-Batulicin, pengembangan bandara perintis di kabupaten, Bandara Syamsudin Noor, pelabuhan laut di Tanah Bumbu dan pengembangan Pelabuhan Trisakti.
Begitu juga dengan sumber daya air bersih dan kelistrikan.
Kawasan Industri Batulicin Memiliki Politeknik Terkemuka Di Kalimantan Selatan
Di daerah kawasan industri terpadu Batulicin terdapat fasilitas umum berupa Politeknik Industri.
Politeknik ini bisa dijadikan sebagai media untuk mempersiapkan tenaga-tenaga atau sumber daya manusia yang terampil dan professional.
Dengan dipilihnya Politeknik Industri dibangun di kawasan ini, maka harapannya dapat melahirkan generasi muda yang telah matang dan siap pakai, khususnya dalam bidang industri.
Selain Politeknik Industri, di kawasan industri terpadu Batulicin akan dibangun pelabuhan, tepatnya di Desa Sungai Dua, Kecamatan Simpang Empat.
Dengan dibangunnya pelabuhan di desa tersebut, maka desa-desa yang berada di sekitar Desa Sungai Dua, seperti Desa Gunung Besar akan menerima dampak positif yang besar.
Pembangunan kawasan industri Batulicin akan terlaksana dengan lancar dan sukses berkat sinergitas semua komponen, dari mulai pemerintah, masyarakat dan juga swasta.
Oleh sebab itu, kita perlu mendukung program tersebut demi meningkatnya perekonomian masyarakat Indonesia, khususnya yang berada di sekitar kawasan.
Dahulunya kawasan Batulicin merupakan kawasan yang sepi.
Namun dengan adanya pembangunan kawasan industri terpadu Batulicin ini, keadaan berbalik menjadi sangat ramai.
Keramaian yang tercipta berbanding lurus dengan pendapatan dan kemakmuran penduduknya yang memperoleh durian runtuh dari efek pembangunan tersebut.
Apalagi setelah pelabuhan feri untuk penyeberangan Batulicin menuju Kotabaru dibuka, kawasan ini menjadi sangat maju.
Kemajuan perekonomian masyarakat tidak hanya berdampak pada warga Batulicin saja, tapi di Kecamatan Simpang Empat juga.
Setelah dibangunnya Pelabuhan Samudera, maka kawasan di sekitarnya menjadi ramai dan pertumbuhan perekonomian masyarakat pun ikut naik.
Tantangan dalam Mengelolaan Kawasan Industri Batulicin
Ada 4 (tiga) aspek utama yang menjadi tantangan dan saling berkaitan dalam pengelolaan Kawasan Industri Batulicin kedepannya antara lain :
- Jalan
- Energi
- Pelabuhan
- Sumber Daya Manusia
Baca Juga: Kawasan Industri Terpadu Sei Mengkei
